Salah satu kebiasaan yang secara drastis mengurangi risiko diabetes
Inilah alasan lain untuk membersihkan kekacauan dari treadmill Anda.
Kita semua tahu bahwa olahraga dapat membantu Anda membakar lemak lebih cepat, membangun otot, dan bahkan beralih suasana hati Anda dari suram ke cerah. Tetapi tahukah Anda bahwa itu juga dapat mengurangi risiko terkena diabetes? Menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnalFisiologi eksperimental, hanya setengah jam aktivitas fisik sedang selama lima hari seminggu dapat mencegah penyakit yang tak tersembuhkan yang mengganggu lebih dari 29 juta orang Amerika.
Untuk datang ke temuan ini, para peneliti laboratorium metabolisme otot integratif membagi tikus menjadi dua kelompok tikus yang keduanya memberi makan diet tinggi lemak yang mencerminkan diet khas Amerika. Salah satu kelompok tikus secara genetis direkayasa untuk memiliki jumlah mitokondria yang lebih tinggi (struktur sel yang mengubah glukosa dan lemak menjadi energi) sedangkan kelompok kedua tidak dimodifikasi secara genetik. Satu kelompok tetap menetap sementara yang lain diizinkan untuk berolahraga. Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang dilindungi terhadap resistensi insulin sama baiknya di tikus yang direkayasa secara genetis dan normal.
Temuan menunjukkan bahwa berolahraga, tanpa perubahan diet, dapat meningkatkan kualitas mitokondria. Dan penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas mitokondria lebih penting daripada kuantitas ketika datang untuk memerangi prekursor terhadap diabetes (resistensi insulin dan prediabetes) dan diabetes.
"Untuk saat ini, aktivitas fisik adalah perlindungan terbesar, tetapi penelitian lebih lanjut dapat memungkinkan kami untuk mencegah dan mengobati resistensi insulin, dan diabetes berikutnya, lebih efektif," kata peneliti utama Megan E. Rosa-Caldwell dan mahasiswa doktoral di Universitas Arkansas. Setelah Anda berkeringat di gym, cari tahu ongkos mana yang harus Anda bakar dalam laporan ini26 makanan terbaik dan terburuk untuk penderita diabetes.